apa itu TOWER CRANE ?




Asslamamu'alaikum Wr.Wb.


Tower Crane adalah salah satu alat berat yang biasanya digunakan dalam proyek konstruksi/bangunan bertingkat seperti pembangunan hotel, apartemen, mall, dan bangunan tinggi lainnya. Berfungsi untuk mengangkat benda/material yang umumnya tidak bisa diangkat oleh manusia secara vertikal dan horisontal ke tempat tinggi dengan ruang gerak yang sangat terbatas. Alat berat jenis ini merupakan alat berat yang sangat dominan diperlukan untuk memberikan kecepatan kerja saat pelaksanaan pekerjaan berlangsung. Prinsip kerja alat ini adalah kekuatan dari mesin, keseimbangan beban, momen dan tegangan tarik kabel serta sifatnya yang dapat berputar 360 derajat. Dalam pekerjaan bangunan bertingkat Tower Crane umum digunakan untuk mengangkat concrete bucket saat proses pengecoran kolom pada lokasi tinggi, mengangkut peralatan bantu dan bahan bahan dalam pekerjaan struktur seperti besi tulangan, bekisting, dan bahan-bahan lainnya yang pendistribusiannya tidak dapat dijangkau dengan tenaga manusia.

Jenis Tower Crane (didasarkan pada bagaimana crane berdiri) :
  1. Free Standing Crane : crane yang bisa berdiri bebas;
  2. Rail Mounted Crane : crane di atas rel;
  3. Tied In Tower Crane : crane yang disatukan dengan bangunan;
  4. Climbing Crane : crane panjat;
Bagian Utama Penyusun Tower Crane :

  1. Jib : lengan panjang yang dapat berputar 360 Derajat secara horisontal;
  2. Ruang Opeator : tempat pengendali / kontrol;
  3. Tiang Menara : bagian vertikal tower crane yang berfungsi sebagai tiang crane, dan di bagian tengah terdapat tangga yang berfungsi sebagai tempat naiknya operator menuju tempat kendali;
  4. Pemberat : adalah beban yang berfungsi sebagai penyeimbang lengan crane (Jib) saat mengangkat beban;
  5. Pondasi : sebagai bantalan dan penyangga tiang agar dapat berdiri dan tidak roboh.

2. CRANE CRAWLER


Crane Crawler atau secara umum disebut crane dengan rantai sebagai roda adalah salah satu jenis crane yang banyak digunakan untuk membantu proses pengangkatan material berat. Crane Crawer terdiri dari satu set track yang menempel pada link untuk bergerak / berpindah dengan merayap. Cara kerja perpindahan crane ini yaitu dengan cara tram motor memutar track pada sproketnya.

Macam dan Fungsi Crane Sebagai Pengangkut Material Berat

Bagian Utama Penyusun Crane Crawler :
  1. Crawler : bagian yang berfungsi untuk memindahkan crane di area pekerjaan dengan cara tram motor memutar track pada spoketnya
  2. Super Structure : bagian yang berfungsi sebagai tempat crane berputar, ruang kontrol operator, dan tempat peralatan lainnya.
  3. Counterweight : merupakan beban yang digunakan untuk menyeimbangkan beban / berat crane untuk memberikan stabilitas saat melakukan pengangkatan beban.
  4. Additional Counterweight : merupakan bobot tambahan untuk menyeimbangkan berat crane dan beban.
  5. Jib : merupakan perpanjangan tambahan yang melekat untuk memberikan tambahan perpanjangan pada titik boom saat mengangkat beban.
  6. Mast : merupakan tempat untuk menopang tali / kawat penyeimbang crane, kerekan, dan pulley.
  7. Pulley : bagian yang berfungsi untuk memutar bagian pengait sehingga dapat dinaikkan atau diturunkan.
Kelebihan Crane Crawler :
  1. Kapasitas pengangkatan lebih besar dibandingkan crane beroda ban;
  2. Stabil dan tangguh saat melakukan pengangkatan;
  3. sanggup mengangkat beban sambil melakukan pergerakan karena tidak memakai outrigger;
Kekurangan Crane Crawler :
  1. Mesin berbobot berat;
  2. Crawler yang terbilang lambat dalam pergerakan / perayapan;
  3. Saat pemindahan dari satu tempat ke tempat lain diperlukan biaya ekstra serta membutuhkan peralatan crane lainnya;
  4. Pembongkaran yang memakan waktu lama.

3. TRUCK CRANE

Macam dan Fungsi Crane Sebagai Pengangkut Material Berat

Truck Crane adalah jenis crane yang dapat berpindah tempat dari satu proyek ke proyek lain tanpa bantuan alat angkut lain karena crane langsung terpasang pada mobil/truck. Alat ini memiliki kaki (outrigger) yang berfungsi sebagai tiang atau pondasi untuk menjaga keseimbangan saat proses pengangkatan berlangsung. Dalam pengoperasiannya kaki harus terpasang dan roda harus terangkat dari permukaan tanah agar keselamatan pengoperasian dengan boom yang panjang akan terjaga. Semakin keluar kaki maka crane akan semakin stabil. Seperti jenis crane lainnya Truck Crane juga dapat berputar 360 derajat.

Bagian Utama Penyusun Truck Crane :
  1. Kabin Operator Truck Crane : merupakan ruangan bagi pengemudi truck crane untuk mengemudikan truck crane saat akan berpindah ke lokasi lain secara keseluruhan.
  2. Kabin Operator Crane : merupakan ruangan tempat mengontrol/mengendalikan crane. Biasanya terdapat pada bagian belakang truck crane yang bermaksud untuk menjaga keseimbangan antara bobot crane pada saat mengangkat beban dengan bobot truck itu sendiri, sehingga keselamatan dan kecelakaan kerja dapat ditanggulangi.
  3. Lengan (boom) Crane : merupakan lengan pengangkat beban jenis teleskopik, yang dapat dipanjangkan dan dipendekkan sesuai kebutuhan.
  4. Kait Crane : merupakan kait tunggal yang berfungsi sebagai alat untuk menggantung beban. Terbuat dari bahan baja yang berbentuk mata kail yang dimaksudkan untuk memudahkan dalam proses pengangkatan/penggantungan beban. Kait berjumlah dua buah, berukuran besar untuk pengangkatan beban 3-25 ton, dan kait berukuran kecil untuk pengangkatan beban di bawah 3 ton.
  5. Motor Penggerak : digunakan jenis motor diesel yang memiliki fungsi untuk menggerakkan truck itu sendiri dan menggerakkan crane.
  6. Tali : jenis tali yang digunakan adalah tali berbahan baja (stell wire core) karena jenis ini memiliki kelebihan antara lain ringan, tahan terhadap aus, sangat jarang terbelit, penyambungan lebih cepat, dan mudah ditekuk.
Kelebihan Truck Crane :
  1. Mobilitas cukup tinggi, truck crane dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lain dengan cepat dan dapat menjangkau jarak yang cukup jauh;
  2. Efektif karena menggunakan lengan (boom) jenis teleskopik sehingga dapat diatur mengenai perpanjangan dan perpendekan lengan sesuai dengan kebutuhan di lapangan;
  3. Dapat menjangkau tempat yang relatif lebih sempit.
Kekurangan Truck Crane :
  1. Keseimbangan alat kurang stabil dibandingkan jenis crane lainnya;
  2. Membutuhkan lokasi tanpa guncangan;
  3. Membutuhkan lokasi dengan permukaan yang sangat datar;
  4. Membutuhkan lokasi dengan cuaca yang bagus / angin yang tidak terlalu kencang.
Tutorial Tower Crane



Semoga Bermanfaat. Wassalam

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat Gedung Tinggi

Apa itu teknik sipil ?